Jumat, 27 April 2012

Lima Pemain ISL Gabung Timnas versi PSSI Djohar
Headline
MEDIA INFORMASI, Jakarta – Lima pemain Liga Super Indonesia (ISL) diklaim telah bergabung dengan timnas versi PSSI di bawah ketua umum Djohar Arifin Husin.
Konflik antara PSSI versi Djohar dengan klub-klub ISL berimbas pada tidak bisa dimainkannya pemain-pemain ISL. Djohar kemudian membatalkan larangan tersebut namun pemain-pemain ISL tetap enggan bergabung.
Usaha yang dilakukan oleh Pak Djohar dan Pak Limbong. Mereka sudah berusaha memanggil pemain-pemain ISL. Sebagai manajer saya juga sudah berusaha. Bagi saya, sudah tidak perlu adanya lobi-lobi politik karena ini adalah olahraga demi bangsa dan negara,” ungkap Manajer Timnas Indonesia Ramadhan Pohan dalam jumpa pers, Jumat (27/4/12).
Tak hanya pemain dari ISL, Pohan juga memanggil pemain-pemain berpaspor Indonesia yang merumput di mancanegara.
Pemain yang di luar negeri awalnya diperbolehkan klub-klubnya. Tapi, seiring berjalannya waktu tidak jadi. Saya rasa tidak perlu patah arang soal ini. Sekarang tidak bisa, mungkin nanti bisa di suatu saat,” lanjutnya.
Sementara itu mengenai pemain ISL, Ramadhan Pohan menjelaskan ada sejumlah pemain yang bersedia bergabung. Meski demikian, ia menolak menyebut nama.
“Sudah beberapa konfirmasi bergabung. Nanti kalau sudah berlangsung baru kita sampaikan nama-namanya. Jumlahnya sekitar lima orang. Ini masih bisa berkembang. Saya harapkan semuanya bisa main,” paparnya.
Pohan juga membenarkan bahwa PSSI menugaskan Pohan sebagai manajer hanya sampai turnamen persahabatan di Palestina, 13 Mei 2012, usai.
“Penugasan resmi memang betul sampai Palestina. Kalau soal-soal selanjutnya saya belum tahu. Itu tugasnya PSSI, bukan saya yang menentukan,” tutup Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar