SEPAKBOLA
Divisi Utama (LI): PSIM Yogyakarta Lumat Persip Pekalongan 3-0
NEWS - PSIM Yogyakarta mampu memetik kemenangan telak 3-0 atas tamunya Persip Pekalongan pada lanjutan laga Divisi Utama Liga Indonesia di Stadion Mandala Krida Yogyakarta.
Babak pertama berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah. Gol pembuka kemenangan PSIM tersebut diciptakan oleh kapten Nova Zainal pada menit ke-17. Gol tersebut menjadi satu-satunya gol yang tercipta pada babak pertama.
PSIM Yogyakarta merubah strategi menjadi 4-4-2 pada babak kedua. Hasilnya, serangan demi serangan PSIM mampu merepotkan pertahanan Persip Pekalongan.
Serangan PSIM Yogyakarta akhirnya membuahkan hasil pada menit 60. Tendangan bebas Topas Pamungkas gagal diamankan oleh kiper Persip. Menit 74 PSIM akhirnya melengkapi kemenangan menjadi 3-0 setelah Muhammad Irfan berhasil menyarangkan bola.
Seusai pertandingan, Pelatih Persip, Nazal Mustofa mengakui keunggulan PSIM karena memiliki kualitas permainan yang lebih baik.
"Dalam laga ini, kami tidak tampil secara penuh. Empat pemain inti kami tidak dapat ikut karena akumulasi kartu," katanya.
Sementara pelatih PSIM, Hanafing berpendapat bahwa kedua tim telah bermain bagus dan saling serang.
"Hari ini, kedua tim bermain bagus. Apa yang kami takutkan sebelumnya yaitu Persip bermain bertahan ternyata tidak terjadi. Mereka tetap bermain menyerang sehingga pertandingan berlangsung menarik," ucapnya. www.tarudinnurilfikr.blogspot.com
Babak pertama berakhir dengan skor 1-0 untuk keunggulan tuan rumah. Gol pembuka kemenangan PSIM tersebut diciptakan oleh kapten Nova Zainal pada menit ke-17. Gol tersebut menjadi satu-satunya gol yang tercipta pada babak pertama.
PSIM Yogyakarta merubah strategi menjadi 4-4-2 pada babak kedua. Hasilnya, serangan demi serangan PSIM mampu merepotkan pertahanan Persip Pekalongan.
Serangan PSIM Yogyakarta akhirnya membuahkan hasil pada menit 60. Tendangan bebas Topas Pamungkas gagal diamankan oleh kiper Persip. Menit 74 PSIM akhirnya melengkapi kemenangan menjadi 3-0 setelah Muhammad Irfan berhasil menyarangkan bola.
Seusai pertandingan, Pelatih Persip, Nazal Mustofa mengakui keunggulan PSIM karena memiliki kualitas permainan yang lebih baik.
"Dalam laga ini, kami tidak tampil secara penuh. Empat pemain inti kami tidak dapat ikut karena akumulasi kartu," katanya.
Sementara pelatih PSIM, Hanafing berpendapat bahwa kedua tim telah bermain bagus dan saling serang.
"Hari ini, kedua tim bermain bagus. Apa yang kami takutkan sebelumnya yaitu Persip bermain bertahan ternyata tidak terjadi. Mereka tetap bermain menyerang sehingga pertandingan berlangsung menarik," ucapnya. www.tarudinnurilfikr.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar