VOLLEY
Manajemen BSSB Melakukan Evaluasi
PALEMBANG - Juara bertahan Proliga Bank Sumsel
Babel mengalami 4 kali kekalahan beruntun di putaran kedua BSI Proliga
2012. Kondisi ini memaksa manajemen dan pelatih melakukan perombakan
formasi dan sistem persiapan untuk menghadapi tiga pertandingan terakhir
yang harus direbut.
Igor Braz dkk harus
mampu meraih kemenangan di tiga laga sisa jika ingin mempertahankan diri
di posisi final four, demi mempertahankan juara.
"Perombakan
akan kita lakukan, mulai dari periodeisasi persiapan, TC hingga formasi
pemain. Hal itu sudah kami koordinasikan dengan pelatih dan pemain,"
jelas Manajer Teknik Abas Akbar, Selasa (10/4/2012).
Menurut
Abas, banyak penyebab kegagalan yang dialami anak asuh Nandi Nata
sehingga mengalami 4 kekalahan berturut-turut. Persoalannya, karena
pemain mengalami kelelahan.
"Ada semacam beban
karena kita juara bertahan, sehingga pemain kerap terbebani ketika
latihan, maka di tiga pertandingan terakhir pola latihan dan jarak
tempuh akan menjadi pertimbangan. Jika jarak tempuh jauh kemungkinan
akan kita kurangi beban latihan," jelas Abas.
Kini,
anak asuh Nandi Nata masih menyisakan tiga pertandingan yakni
menghadapi Jogja Yuso pada 14 April pukul 14.00, kemudian menghadapi
Jakarta BNI 46 pada 15 April pukul 19.00, serta melawan Surabaya Samator
22 April pukul 19.00."Ini hasil evaluasi akhir yang kami lakukan,"
jelas Abas.
Seperti diketahui, Bank Sumsel Babel
kini tergeser dari posisi puncak. Mereka disalib Semarang Bank Jateng
yang mengantongi 21 poin dan unggul dalam set dan angka.
Sementara
BSB sendiri berada di urutan kedua dengan nilai 21 poin, di posisi
ketiga ada Jakarta BNI 46 yang juga mengantongi 21 poin, selanjutnya
posisi keempat Jakarta Sanata dengan 17 poin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar